Studi menunjukkan bahwa kecoa kentut rata-rata tiap 15 menit. Bahkan setelah mati, mereka akan tetap melepaskan metana hingga 18 jam. Dalam skala global, gas dalam perut serangga diperkirakan menyumbang 20% dari semua emisi metana. Fakta ini menempatkan kecoa sebagai salah satu kontributor terbesar global warming. Kontributor besar lainnya adalah rayap dan sapi.
Bila anda suka kentut berati anda adalah kontributor global warming.
hha. ,
Minggu, 12 Desember 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar